Tampilkan postingan dengan label Eco-live. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Eco-live. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 08 Oktober 2011

Belajar mengelola sampah



ayo pilah, kumpulkan dan kelola sampah kita.


ini salah satu produk inovatif, 
pembalut ramah lingkungan


nah... ini dia mekanisme kerja dari instalasi penghasil biogas


sisa dari biofuel


kotoran sapi-sapi ini dapat menjadi bahan bakar alternatif lho




ayo belajar mengelola sampah


berbagi dan belajar bersama




bank sampah? solusi cerdas mengelola 
sampah komunal


Sapi-sapi ini memakan sampah, dan kita akan memakan sapi-sapi ini?




mereka yang mengais rejeki 


sampai kapan 
kita terus menumpuknya?


Mari memilah sampah
ini apa ya? sampah atau yang suka membuang sampah? hahaha






sampah jenis ini menjadi tanggung jawab pemerintah untuk memprosesnya


membuat komposter 
dari sampah dapur kita
kompos 
yang masih dalam proses 






salah satu contoh hasil pembuatan karya dari barang bekas


tempat sampah terpilah
 yang sedap dipandang mata


komposter 
yang ada di halaman rumah


mesin pengolah limbah 

Selasa, 27 Mei 2008

Pasar Pengetahuan Klenthing








Selamat datang di negeri Uwuhnakarta!


Uwuhnakarta artinya sampah. Jadi ucapan selamat datang itu berarti ucapan selamat datang di negeri Sampah.
Eits...tapi sampah di sini bukan sembarang sampah. Memang sich, sampah yang ada di negeri ini sama dengan sampah-sampah yang ada di rumah, di jalan, di pasar dan di tempat-tempat lain.
          Tapi yang membuat sampah di negeri ini menjadi berbeda adalah kegunaan dari sampah-sampah itu. Bila sampah yang selama ini kita temukan adalah sesuatu yang telah dibuang dan telah tidak ada nilai kegunaannya lagi, lain halnya dengan sampah di negeri Uwuhnakarta.
Karena sampah di negeri ini, adalah harta karun yang bernilai tinggi dan harus diburu.
         Sebelum masuk ke negeri ini, anak-anak diharuskan mendaftarkan diri ke bagian imigrasi. Di bagian imigrasi, mereka akan mendapatkan pasport yang harus ditandatangani oleh penjaga tiap kota. Setelah itu mereka dapat bebas masuk ke kota-kota yang ada di dalam negeri Uwuhnakarta. Di dalam negeri ini, ada empat kota yang sangat menarik.



            Kota pertama adalah kota serba sampah. Di kota ini, anak-anak akan diberi informasi mengenai sampah.
Informasi yang diberikan antara lain mengenai kota terbersih di dunia, kota terkotor di dunia, kota yang bercita-cita untuk menjadi kota terbersih, jangka waktu yang diperlukan oleh beberapa jenis sampah untuk hancur, dan informasi lainnya.


           Kota yang kedua adalah kota Kurangi (Reduce). Di kota ini, anak-anak diajak untuk melakukan permainan. Permainan itu merupakan salah satu media yang mengajak anak-anak untuk mengurangi jumlah pembuangan sampah sehari-hari. Salah satunya adalah dengan pengurangan penggunaan kantong plastik yang biasanya didapatkan saat berbelanja.


         Kota ketiga adalah kota pakai lagi (Re-use). Di kota ini, anak-anak dipersilahkan untuk menyalurkan kreativitasnya dengan membuat berbagai macam barang yang bahan dasarnya adalah sampah.
Mereka sangat bersemangat untuk berkarya dengan bebas, dan karya yang dihasilkan oleh mereka sangat bagus dan lucu-lucu. Hasil karya yang mereka buat seperti tempat pensil, bingkai photo, lampion, vas bunga dll, boleh dibawa pulang oleh mereka.


          Kota terakhir yang dikunjungi oleh anak-anak adalah kota Daur Ulang (Recycle). Di kota ini, anak-anak diajak untuk mendaur ulang sampah kertas dan sampah daun.
Sampah Kertas kemudian direndam, dihancurkan, dibentuk menurut selera dan dikeringkan. Sedangkan sampah daun diproses agar menjadi pupuk kompos. Anak-anak diperlihatkan dan diajak untuk membuat pupuk kompos dengan cara yang sederhana.        
           Setelah berkeliling ketiap kota, anak-anak diwajibkan untuk mengumpulkan kembali kartu registrasi ke bagian imigrasi. Di setiap jam, bagian imigrasi mengundi pasport yang telah terkumpul. Undian tersebut diberikan kepada anak yang memiliki tanda tangan lengkap dari tiap kota di negeri Uwuhnakarta.
          Menyenangkan sekali! Berpetualang di negeri sampah yang ternyata adalah negeri penuh dengan harta karun. Jadi, Sampah tidak selalu identik dengan hal yang menjijikan. Akan tetapi, sampah tersebut bisa menjadi sesuatu yang sangat berguna bagi manusia.
          Maka manfaatkanlah sampah yang ada di sekitarmu. Jangan hanya ditumpuk sehingga menimbulkan banyak masalah dan penyakit. ok?!


Ket:
- lokasi : Kulon Progo
- waktu : 18 Mei 2008
- Pelaksana: Klenthing ( Kelompok Pecinta Ilmu Pengetahuan dan Lingkungan)Yogyakarta
 

Semua tentang Vini Biroe Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei | web hosting